5 Novel Wajib Baca Karya Penulis Perempuan
Artikel ini awalnya diterbitkan pada April 2020 di 247 COTTONINK Magazine
Meluangkan banyak waktu di rumah aja bisa jadi sulit bagi sebagian orang. Kalian harus memastikan bahwa kalian bangun setiap pagi dan bersiap untuk kerja dari rumah, dan di waktu yang bersamaan juga melakukan pekerjaan domestik. Belum lagi bagi beberapa dari kita yang sudah memiliki anak, beban pekerjaan rumah semakin kerasa nggak ada habisnya.
Kemudian tiba-tiba kebosanan melanda. Kalau dipikir-pikir juga, seberapa lama kita bisa bertahan scrolling media sosial? Nah, daripada sulit menemukan aktivitas yang pas dilakukan saat beristirahat di rumah aja, kenapa kita tidak mencoba menambahkan beberapa buku lagi di to-be-read list untuk dibaca ketika kebosanan melanda, atau untuk memenuhi goal jumlah buku yang harus kalian baca di tahun ini.
Kami telah menyusun daftar lima novel wajib baca karya penulis perempuan, yang juga bisa merilis sisi perempuan kuat di dalam diri kalian!
Pretending oleh Holly Bourne
Buku ini berkisah tentang seseorang yang berpura-pura menjadi orang lain untuk mendapatkan pacar yang baik karena dia memiliki pengalaman buruk dengan kehidupan percintaan. Namanya April, dia cantik dan baik hati tetapi setiap kali dia pikir dia telah menemukan seseorang yang bisa dipercaya, mereka mengungkapkan sifat asli mereka sebagai orang yang mengerikan, yang kemudian membuatnya patah hati. Jadi dia mencoba menjadi Gretel yang tidak nyata. Dia berpikir bahwa Gretel persis seperti yang diinginkan laki-laki. Semenyakitkan dan lucu itu, Pretending adalah kisah yang tak terbantahkan yang penuh hati.
My Wild and Sleepless Nights oleh Clover Stroud
Kalau kalian menyukai buku tentang keluarga atau motherhood, buku ini pilihan yang tepat untuk kalian! My Wild and Sleepless Night bercerita tentang perempuan di semua tahap kehidupannya, mulai dari parenting, kehamilan, hingga membesarkan anak-anak dengan mendetil. Ini mungkin termasuk buku yang cukup rumit, tapi kalian bisa mendapatkan sedikit insight tentang parenting dari buku ini.
Persepolis: The Story of A Childhood oleh Marjane Satrapi
Apakah kalian lebih menyukai baca komik ketimbang buku? Kalau kalian ngangguk pas baca pertanyaan tadi, then this one is for you! Persepolis menceritakan kisah kehidupan Satrapi di Teheran dari usia enam hingga empat belas tahun, tahun-tahun di mana ia melihat penggulingan rezim Shah, kemenangan Revolusi Islam dan dampak perang yang menghancurkan Irak. Persepolis melukiskan potret kehidupan sehari-hari yang tak terlupakan di Iran dan kontradiksi antara kehidupan rumah tangga dan kehidupan publik. Kalau kalian sedang membutuhkan distraksi, inilah pilihan yang bisa kalian baca!
The Power oleh Naomi Alderman
The Power menceritakan tentang eksplorasi konsep gender, hierarki, dan kekuasaan. Ini adalah karya fiksi ilmiah feminis yang ditulis secara ciamik dengan ideas yang membakar dunia kontemporer kita. Novel ini mengikuti perjalanan beberapa perempuan yang berbeda di saat mereka mulai menyadari kekuatan mereka sendiri, dan memberikan pandangan yang menarik tentang bagaimana dunia akan berubah secara drastis. Yang lagi cari novel feminis kontemporer, sangat disarankan untuk membaca ini!
Ladies Can't Climb Ladders oleh Jane Robinson
Ladies Can't Climb Ladders menceritakan kisah-kisah tentang pelopor kesetaraan gender yang bisa dibilang lebih quiet yang muncul di semua are kehidupan kerja di Inggris. Ini tentang enam profesi—dokter, pendeta, akademisi, arsitek, insinyur, dan pengacara—di mana perempuan berbakat harus berjuang melawan sikap seksis, bahkan setelah hukum seolah-olah bergerak mendukung mereka. Buku ini merupakan pengingat bahwa tidak semua pahlawan memakai jubah, tetapi semua menaiki tangga.
